Lesehan,Menaker ngobrol duduk lesehan di rumah pekerja penerima subsidi upah

Penulis : Erwan Mayulu

Indramayu – wajah Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah sumringah ketika menemui empat pekerja dirumah mereka masing-masing di Indramayu,Jawa Barat, Rabu (21/10). Pasalnya,pekerja penerima bantuan subsidi upah,
M. Nawiruddin,mengaku uang subsidi selama dua bulan yang diterimanya sekaligus sebesar Rp 1,2 juta digunakannya untuk modal membuat dan menjual makanan ringan.
“Sangat bermanfaat bantuan ini” tutur M.Nawarudin saat dikunjungi Menaker Ida Fauziyah di rumahnya.

M.Nawirudin dan tiga pekerja lainnya yaitu Endi Samsul Bani, M. Yani, Dimyati,sangat girang,tak menyangka rumah mereka di desa di kunjungi menteri.Tidak sekedar berkunjung, ibu menteri juga mengajak ngobrol.
Ke empat pekerja ini tersentuh karena ibu menteri  ngobrol seputar kehidupan mereka sehari-hari,termasuk manfaat dari subsidi upah yang mereka terima.

“Nanti kalau dapat yang Rp1,2 juta lagi, ya untuk modal lagi. Targetnya nanti buat usaha katering kecil-kecilan,” kata Nawiruddin.

TEPAT SASARAN

Menaker Ida mengungkapkan rasa bahagianya, karena bantuan subsidi gaji/upah yang disalurkan pemerintah itu tepat sasaran dan dapat membantu kehidupan para pekerja dan keluarga di masa pandemi covid-19.

“Pemerintah tentunya berbahagia, para penerima bantuan ini merasakan manfaat dari bantuan subsidi upah ini. Ada yang digunakan untuk membeli kebutuhan sehari-hari, bayar kontrakan, berobat, bahkan ada yang menggunakannya untuk modal usaha, dll.,” kata Menaker Ida.

Menaker Ida berharap, program bantuan subsidi gaji/upah dapat membantu kehidupan para pekerja, meningkatkan daya beli masyarakat, sehingga dapat meningkatkan konsumsi masyarakat dan perekonomian di masa pandemi Covid-19.

Kunjungan dan ngobrol dengan pekerja sudah dilakukan Menaker beberapa kali selain menjalin silarurahmi juga memantau langsung ma faat yang dirasakan pekerja bantuan akan program presiden Joko Widodo ini.
Pekerja mengapresiasi kunjungan dan ngobrol menteri dengan pekerja langsung di rumah mereka.
Ini cara membangun komunikasi efektif.

Berdasarkan data Kemnaker per 19 Oktober 2020, bantuan subsidi gaji/upah tahap I tersalurkan kepada 2.485.687 penerima (99,43 persen); tahap II sebanyak 2.981.531 penerima (99,38 persen); tahap III sebanyak 3.476.120 penerima (99,32 persen); tahap IV sebanyak 2.620.665 penerima (94,09 persen); dan tahap V sebanyak 602.468 penerima (97,39 persen).

Subsidi gaji/upah disalurkan melalui dua termin pembayaran. Setelah pembayaran termin I selesai disalurkan, Kemnaker akan kembali memproses pembayaran termin II subsidi gaji/upah.

“Kami targetkan pembayaran termin II dapat disalurkan pada awal bulan November setelah proses evaluasi penyaluran subsidi gaji/upah termin I ini selesai,” kata Menaker Ida.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *